Senin, 12 Juli 2010

Jenis Sniper Dengan Jarak Tembak 3 Kilometer



BARRET FAMILY

Kalau disertakan senjata berjudul Barret Light Fifty ini bisa saja identik dengan senapan serbu M16. Pasalnya jaya di tangan pasukan Angkatan bersenjata AS, di sejumlah negara juga antri memakainya. Bahkan kabarnya senjata sejenis sempat jatuh ke tangan teroris irlandia utara varian yang di lansir M82A1, M90, M95 dan M99


Spesifikasi M82A1
Kaliber 12,7
Panjang 1,54 m
Bobot 14,7 kg
Jarak tembak efektif : lebih dari 1.000 m


PGM UR HECATE II

Urusan senapan sniper berkaliber besar Prancis juga tak mau ketinggalan ini di buktikan ketika pabrik PGM Precision Company meluncurkan HECATE II. Sistem Free-floating barrel, Kompoonen antihentakan di ujung laras, bi-pod penyanggah pada popor adalah ciri khasnya tiap senjata dilengkapi magasen berisi tujuh peluru.



Spesifikasi
Kaliber 12,7 x 99 mm
Panjang 1,38 m
Bobot 13,8 kg
Jarak tembak efektif : lebih dari 1.000 m

RT-20

Walau kurang nyaring terdengar tapi untuk urusan sniper kelas berat Kroasia sudah punya andil. Barang aduannya cukup punya nama menyeramkan yaitu Anti Material Sniper Refile RT-20 dari kodenya saja sudah bisa di tebak kalau senjata ini membopong peluru kaliber 20 mm. Keunikan sejata ini terletak pada posisi petembak beraksi selain popor di tahan di bahu, ada pula bagian body senjata yang musti di panggul. RT-20 ikut beraksi dalam perang saudara di Yugoslavia pada era 90-an




MECHEM NTW 20

Harus diakui kecerdikan Tony Neophytou dalam merekayasa NTW20. Passalna dibahwah bendera Afrika Selatan, Denel, ia berhasil menciptakan Heavy sniper rifle yang bisa memuntahkan dua tipe peluru. Cukup dengan mengganti laras maka NTW 20 bisa di pakai untuk melontarkan peluru 14,5 mm Rusia atau kaliber 20 mm. Untuk yang terakhir Tony mengambil basis senapan MG 151 eks Nazi Jerman semasa PD II



Spesifikasi
Kalier 20 x 8,5 mm MG151 atau 14,5 X 114 mm Rusia
Panjang : 1,79 m/2,015 m
Bobot 26/29 Kg
Jarak tembak efektif 1500-2300 m



OSV-96

Inilah senjata andalan sniper rusia kelas berat, OSV-96 dikembangkan KBP Design Bureau yang berkedudukan di Tula pada era 90-an. Menganut sistem tembakan gas semi otomatik dengan kokangan model rotasi. Untuk mendongkrak mobilitasnya maka senapan raksasa ini bisa di lipat hingga bentuknya lebih ringkas setengah meter dari panjang aslinya





Tambahan, sniper yg dipake militer indonesia...

REMINGTON 700

Inilah salah satu senapan sniper terbaik di dunia. Dikembangkan dari keberhasilan Winchester 70, Remington 700 belakangan di pilih lagi saat AS butuh sniper baru, M24 Remington mengembangkan model 700 sejak 1962, ketika Winchester menolak permintaan Marinir AS untuk penggantian Laras. Charlos Hatchock termasuk pengguna model 700. Foto di atas adalah Winchester 70.


Nama : Remington 700
Kaliber :7,62 x 51 mm
Sistem : Bolt Action
Berat : 4,08 kg kosong tanpa telescope
Panjang : 1,662 mm
Laras : 660 mm
Pengguna : Marinir

PINDAD INDONESIA


SPR-1

SPR alias Senjata Penembak Runduk buatan PT. Pindad Indonesia ini sudah menjadi standar TNI. Secara keseluruhan, semua persyaratan sudah dimiliki. Mulai dari laras yang panjang, teleskop dan bipod yang ampuh membidik target dengan jaminan akurasi dan stabilitas tinggi. Hanya sayang, body masih menggunakan kayu.


Nama : SPR-1
Kaliber : 7,62 x 51 mm
Laras : 650 mm
Berat : 6,82 kg
Sistem : Bolt Action
Alat bidik : teleskop
Pengguna : TNI

4 Serangga Paling Berbahaya di Dunia


Serangga, hewan kecil ini tampaknya lemah, apalagi karena ukurannya yang tidak terlalu signifikan jika dibanding dengan tubuh manusia. Cukup satu jari sudah mampu menghentikan kehidupan mahluk mungil ini.

Tapi jika kita tahu, berapa banyak jumlah hewan ini, mungkin kita akan mulai merasa ngeri. Menurut perkiraan terakhir, jika kita membuat perbandingan jumlah manusia dan jumlah serangga, maka perbandingannya adalah 1 manusia dibanding 1,5 juta serangga di dunia ini!
Dari perhitungan diatas, rasanya sudah cukup ngeri bukan? Apalagi ternyata serangga-serangga dibawah ini :


4. Lebah Penyengat Jepang (vespa mandarinia japonica)

Asal: Jepang


Kenapa Mengerikan?
Ukuran lebah satu ini luar biasa, seukuran jempol orang dewasa! Selain itu senjata lebah satu ini menyeramkan, ia bisa menyemprotkan racun yang akan melelehkan daging! Bukan hanya itu, ternyata racun menyeramkan ini juga lengkap dengan feromon, sejenis senyawa kimia yang mampu memanggil semua lebah penyengat yang ada untuk bersama-sama mengeroyok makhluk malang yang tersiksa oleh racun tadi.

Lebah satu ini mampu terbang sampai 50 mil dalam satu hari! Tempat tinggalnya? bukan cuma di tempat terpencil, tapi mereka bahkan diketahui hidup di pinggiran Tokyo !

Yang lebih menyeramkan lagi:
Lebah satu ini benar-benar memperlakukan serangga (atau mahluk hidup kecil) lain secara luar biasa sadis. Seekor lebah dewasa akan terbang bermil-mil untuk menemukan makanan bagi anak-anak mereka. Seringkali, makanan yang dimaksud adalah sarang lebah lain!

Cara mereka mendapatkan makanan lebih sadis lagi. Mereka akan terbang ke sarang tersebut, kemudian menyemprot sarang yang ada dengan racun mereka, dan hasilnya? Ribuan lebah akan datang dan menyerang sarang tersebut. Hampir semua sarang lebah yang mereka serbu tidak dapat melawan kekuatan lebah seram ini.

Kejadian sadis akan bertebaran, dengan kepala dan bagian tubuh lebah lain akan bertebaran di mana-mana. Dan kemudian, anak-anak lebah dari sarang yang diserang ini akan diculik dan dibawa ke sarang lebah raksasa ini hanya untuk dijadikan makanan bagi anak-anak mereka!


3. Semut Peluru (Paraponera clavata)

Asal: Hutan Tropis dari Nikaragua sampai Paraguai


Kenapa Mengerikan?
Ukurannya dua centi lebih! Tinggalnya di pepohonan dan cara menyerangnya adalah dengan menjatuhkan diri kepada siapapun yang dianggap menyerang sarangnya,
padahal terkadang mahluk sial tadi sama sekali tidak tahu ada sarang semut ini, yang berada di ketinggian dan perlindungan dedaunan pepohonan.

O ya.. tapi sebelumnya sih, semut ini akan memberi peringatan. Caranya: ia akan mendesis! Benar! Semut satu ini dapat mendesis!!

Nama Peluru disandang oleh semut ini bukan tanpa alasan, tapi karena sengatnya yang luar biasa menyakitkan! Apalagi karena suara mendesis yang dibuatnya sebelum menyerang! Mengerikan sekali!

Yang lebih menyeramkan lagi:
Orang-orang asli Nikaragua dan Paraguai menggunakan semut ini sebagai salah satu ritual kedewasaan. Caranya? Anda akan dibuatkan semacam lengan baju khusus yang penuh berisi ratusan semut ini! Jadi begitu ditempelkan, reaksi semut tadi akan langsung menggigit! Apapun yang ada didekatnya akan digigit!

Tujuannya adalah dengan mengenakan lengan baju tadi selama 10 menit, sampai tangan kaku! Dan ritual ini tidak dilakukan hanya sekali, tapi sampai 20 kali berturut-turut! Menarik? Kayaknya sama sekali enggak, menyeramkan malah


2. Semut Tentara (Eciton burchellii)

Asal: Amazon


Kenapa mengerikan?
Ukurannya semut ini memang tidak sebesar semut peluru, hanya setengahnya saja. Tapi coba lihat ukuran sengat yang ada di depan rahangnya! Sengatnya yang luar biasa besar dan kuat ini berukuran setengah dari badan semut ini sendiri!

Semut satu ini terkenal mampu ‘membersihkan’ semua mahluk hidup yang dilewatinya,
berapapun ukuran badannya. Dan satu hal lagi, karena mereka buta, jadi semut ini tidak akan pernah peduli, apa atau berapa ukuran hewan yang ‘dibersihkannya’

Semut ini disebut tentara, karena satu koloni semut ini terdiri dari lebih dari satu juta ekor serangga, dan seluruhnya adalah batalion bergerak! Mereka tidak membuat sarang seperti semut pada umumnya. Mereka hanya membuat semacam tempat tinggal sementara sampai ratu mereka menetaskan telur yang pada akhirnya akan menambah kekuatan koloni semut menyeramkan ini.

Bayangkan bahwa semut ini tidak pernah berhenti bergerak, begitu telur menetas dan menjadi larva, semut ini akan mengangkut larva mereka dengan hati-hati dan bergerak, seperti karpet bergerak yang mematikan di dasar hutan. Sambil merambat membongkar dan ‘membersihkan’ semua mahluk malang yang tidak sengaja bertemu dengan karpet hitam seram ini. Beberapa laporan mengatakan bahwa hewan sebesar kuda bisa bersih tinggal tulang ketika bernasib malang bertemu dengan koloni semut seram ini.

Yang lebih menyeramkan lagi:
Semut ini benar-benar tentara, mereka mau dan rela menggunakan badan mereka untuk menjadi semua betuk kebutuhan koloni, mulai dari ‘tembok’ atau ‘atap’ untuk menghindari dampak buruk cuaca, atau jembatan sehingga mereka dapat menyeberang dengan mudah, sejauh apapun, dan selama apapun itu! Kesimpulannya: mereka sama sekali tidak bisa dihentikan!


1. Lalat Bot (family oestridae, genus dan species bervariasi)

Asal: kebanyakan ditemukan di Amerika Tengah dan Selatan



Kenapa Mengerikan?
Lalat satu ini mengerikan luar biasa, mengapa? karena ternyata mereka mampu berkembang menjadi spesies khusus sampai ada nama khusus, misalnya: Lalat Bot Perut Kuda, Lalat Bot Hidung Kambing, dan coba tebak.. ternyata ada juga Lalat Bot Manusia!

Masing-masing lalat bot ini memiliki berbagai macam siklus reproduksi yang mengerikan, dan tiap akhir siklus ini akan ada seekor belatung besar dan gemuk yang akan menempelkan diri di daging hidup masing-masing inangnya. Dan tidak sekedar menempel, mereka memakan daging inang ini hidup-hidup!

Lalat Bot Perut Kuda misalnya, akan meletakkan telur mereka di rerumputan, yang akan dimakan oleh kuda, bersamaan dengan telur lalat. Telur ini kemudian akan menetas di mulut kuda, karena panas tubuh kuda. Kemudian mereka akan masuk ke dalam perut kuda, dan akan membuat lubang-lubang kecil di perut kuda sampai puas dan jadi gemuk. Setelah siap, mereka tinggal ikut sistem pencernaan kuda, dan akan menjadi lalat setelah keluar dari tubuh kuda, dan siklus awal akan terjadi lagi!

Lalat Bot Manusia lebih sadis lagi, mereka akan meletakkan telur mereka di tubuh lalat biasa atau nyamuk, yang tentunya akan berusaha mendarat di tubuh manusia. Begitu mendarat, telur tadi secara tidak sengaja akan jatuh ke tubuh manusia, dan karena panas tubuh manusia, telur ini akan menetas menjadi larva. Larva lalat ini kemudian masuk ke dalam kulit, dan tumbuh besar dibawah kulit dengan perlahan-lahan memakan daging manusia!

Yang lebih menyeramkan lagi:
Larva tadi tidak tinggal diam dan tidak pemilih. Mereka dapat tumbuh dimanapun tergantung dimana telur tadi terjatuh. Jadi dengan kata lain, bisa di hidung, bisa di saluran air mata atau bahkan di otak! Sudah ada beberapa bukti kejadian ini…